April 29, 2025

Shintacatering : Keuntungan Bisnis Catering Lunch Box Masa Kini

Popularitas bisnis catering khususnya Catering Lunch Box bukannya tanpa alasan.

Berbisnis Catering
2025-03-30 | admin9

Analisa Bisnis Katering Rumahan dan Cara Memulai

Bisnis katering rumahan memiliki peluang untuk meraup keuntungan besar. Pasalnya, kini kebiasaan orang dalam memenuhi kebutuhan perutnya sudah berubah. Dulu sebagian besar rumah tangga rutin memasak setiap hari di rumah. Kini, sebaliknya. Kebanyakan pasangan dan lajang lebih suka beli makanan di luar melalui Go Food, Grab Food, Shopee Food.

Alasannya karena dari segi kepraktisan dan biaya, lebih murah beli makanan jadi atau berlangganan catering. Diskon, variasi menu, dan kelezatan menjadi pertimbangannya, dibandingkan masak sendiri di rumah. Oleh karena itu, bisnis katering rumahan memiliki peluang yang bagus.

Analisa Bisnis Katering Rumahan

Bisnis katering rumahan dapat dimulai dengan modal kecil. Dengan menggunakan dapur rumah dan peralatan masak yang ada, bisnis rumahan ini bisa dimulai. Perhitungannya adalah sebagai berikut :

Biaya Operasional Bulanan

  • Bahan makanan Rp 100.000 x 30 hari = Rp 3.000.000
  • Gas 3 kg @ Rp 18.000 x 10 tabung = Rp 180.000
  • Gaji karyawan = Rp 1.500.000
  • Transportasi = Rp 300.000
  • Listrik dan air = Rp 500.000
  • Promosi = Rp 500.000
  • Lain-lain = Rp 500.000
  • Jumlah = Rp 6.480.000

Hasil Penjualan Bulanan

Diasumsikan hasil penjualan setiap harinya adalah 30 porsi x Rp 15.000 (harga per porsi) = Rp 450.000
Maka dalam satu bulan hasil penjualan rata-rata adalah Rp450.000 x 30 hari = Rp13.500.000

Keuntungan Bulanan

  • Hasil penjualan – Biaya operasional = Keuntungan
  • Rp 13.500.000 – Rp 6.480.000 = Rp 7.020.000

Analisa bisnis katering rumahan ini merupakan suatu contoh mengenai komponen slot777 biaya dan cara mendapatkan keuntungan dari bisnis tersebut. Sementara mengenai nilai harganya tergantung daerah masing-masing. Biaya promosi tetap dianggarkan, namun mungkin bisa besar nilainya di awal mula bisnis katering rumahan berjalan, lalu kemudian semakin mengecil di bulan-bulan selanjutnya.

Sebaliknya, hasil penjualan diharapkan dapat meningkat dari bulan ke bulan sejalan dengan semakin dikenalnya rasa dan kualitas makanan di dalam bisnis katering rumahan Anda.

Pentingnya membuat analisis bisnis adalah agar Anda mempunyai perencanaan, riset dan survei, memperkirakan atau memprediksi serta mengevaluasi kegiatan bisnis kuliner rumahan. Meskipun dimulai dari skala kecil, namun analisa usaha tetap perlu dilakukan. Hal itu bermanfaat agar Anda dapat menghindari segala kemungkinan buruk yang terjadi saat bisnis sedang dijalankan. Usaha apapun, pasti punya resikonya masing-masing.

Cara Memulai Bisnis Katering Rumahan

1. Survei Harga Termurah untuk Belanja Bahan Makanan

Bisnis katering rumahan dapat dimulai setelah Anda melakukan survei harga biaya operasional. Dari analisa bisnis di atas, terlihat bahwa komponen biaya terbesar berasal dari biaya bahan makanan. Oleh karenanya, Anda perlu mendapatkan harga pemasok bahan makanan yang berkualitas tapi termurah di kelasnya. Karena Anda akan berbelanja rutin setiap hari, mungkin Anda bisa meminta harga grosir atau harga barang diantar sampai ke rumah sehingga menghemat biaya transportasi. Dengan menekan biaya operasional harian maka potensi keuntungan Anda akan meningkat.

2. Survei Harga Menu Bisnis Katering Rumahan di Sekitar Anda

Penting bagi pemula di bisnis katering rumahan untuk memberikan harga menu katering yang terbaik. Terbaik bukan berarti termurah, namun juga bukanlah yang termahal. Jadi, harga di tengah-tengahnya. Harga yang sesuai dengan kondisi pasar dan kualitas menu tentu saja akan dapat memikat calon pelanggan untuk mencoba menu katering rumahan Anda. Oleh karena itu, lakukan survei harga katering rumahan yang ada di sekitar Anda, setidaknya dalam radius 0 -2 km dari dapur Anda.

3. Tentukan Target Market Bisnis Katering Rumahan Anda

Bisnis katering rumahan, sebagaimana disampaikan di awal artikel ini, target pasarnya adalah rumah tangga, anak kos, karyawan, pesanan nasi kotak, nasi tumpeng, dan lainnya. Dengan membuat target market yang jelas maka akan semakin terang bagi Anda dalam menentukan harga menu atau paket catering yang akan Anda jual kepada calon pelanggan.

Jika lingkungan di sekitar lokasi dapur bisnis katering rumahan Anda dihuni oleh mahasiswa, maka mereka bisa Anda targetkan sebagai target market bisnis kuliner katering rumahan. Variasi menu setiap hari, paket hemat, diskon, tentunya akan lebih menarik perhatian bagi kalangan usia 17-23 tahun tersebut.

4. Menyiapkan Modal

Setelah memperoleh gambaran yang jelas dan detail mengenai biaya operasional dan harga menu makanan dari bisnis kuliner rumahan yang akan Anda mulai, selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah menyiapkan modal. Bicara soal modal, maka tak hanya bicara tentang modal finansial melainkan juga modal mental spiritual. Namanya merintis sebuah bisnis, tentunya akan Anda temukan berbagai macam kendala setiap harinya. Tanpa mempunyai modal mental spiritual yang kuat, Anda bisa saja kena mental sehingga akhirnya lempar handuk lebih secepat, sebelum bendera bisnis katering rumahan Anda berkibar.

Baca Juga : Mengenal Ide Bisnis Catering Rumahan Yang Sangat Menjanjikan Yang Bisa Kamu Lakukan

Share: Facebook Twitter Linkedin
2025-03-23 | admin4

Cara Mulai Usaha Katering Rumahan Agar Menguntungkan

Istilah katering berasal berasal dari bhs Inggris “catering”, yang artinya kegiatan menyediakan makanan/minuman untuk banyak orang. Jadi, bisnis catering adalah salah satu bisnis jasa yang melayani pemesanan aneka makanan/minuman untuk beragam keperluan.
Bisnis katering atau catering juga style bisnis dibidang kuliner. Bagi pemula yang tertarik bersama bisnis ini, mampu menjadi bersama bisnis katering rumahan.

Biasanya pesanan makanan katering kerap digunakan untuk acara atau event tertentu. Misalnya, rapat, seminar, pernikahan, pesta dan lain-lain.

Jenis Usaha Catering

Dikutip berasal dari repository Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) oleh Amatullah Nur Zahra, menurut Warsitaningsih terhadap dasarnya bisnis catering dibagi menjadi dua, yaitu:

1. Inside catering

Inside catering merupakan jasa pemesanan makanan/minuman yang dilakukan di daerah makanan itu dimasak. Contohnya, restoran, hotel dan juga kereta api.

2. Outside catering

Maksud berasal dari outside catering adalah jasa pemesanan yang makanan/minuman akan dibawa berasal dari daerah pembuatannya ke daerah pemesan. Contoh pelayanan katering rantangan, pernikahan, khitanan, arisan, syukuran dan lain-lain.

Usaha katering terlampau cocok bagi anda yang punyai pengalaman kerja memasak, pintar untuk meracik makanan dan minuman.

Apa saja makanan catering? adapun sebagian style bisnis makanan catering, yaitu seperti:

  • Katering makanan sehat
  • Katering bekal anak
  • Nasi kotak atau nasi boks
  • Katering kue
  • Katering kantoran

Katering style makanan tertentu, dan tetap banyak lagi.

Usaha katering mampu dijadikan inspirasi peluang bisnis yang menguntungkan, kecuali dilakukan bersama baik. Dengan demikian, tak sekedar menyalurkan hobi dan keterampilan, bisnis ini juga mampu menjadi tambahan penghasilan.

Tips Memulai Usaha Katering Rumahan

Dirangkum berasal dari e-book Super Student Preneur karya Damaya dan Mompreneur Jempolan oleh Adistia Indira Kamania, ini sebagian tips dan langkah memulai bisnis katering:

1. Tentukan Jenis Katering

Langkah pertama memulai bisnis katering yaitu memastikan style katering terutama dahulu. Apakah katering rumahan yang spesifik melayani pesanan hanya hingga 100 orang atau mampu juga untuk katering acara kantor hingga hajatan. Untuk katering rumahan, biasanya obyek pasarnya adalah katering rantangan untuk tempat tinggal tangga, pesanan prasmanan untuk arisan atau pengajian.

2. Siapkan Modal Usaha Katering

Setelah mantap menentukan style katering, untuk memulai bisnis katering sesudah itu yaitu menyiapkan modal. Jadi, anda harus mampu untuk menghitung modal untuk terhubung bisnis katering milikmu.

Modal yang dibutuhkan untuk bisnis katering yaitu untuk ongkos bahan baku, peralatan masak, ruangan/dapur dan lain-lain. Belanja bahan baku menjadi modal kerja terbanyak didalam bisnis katering.

3. Menyiapkan Diri

Kita juga harus butuh keterampilan untuk terhubung bisnis katering. Hal yang harus diperhatikan untuk memulai bisnis katering yaitu:

  • Pengetahuan berkenaan aneka masakan
  • Mengetahui langkah mengelola bahan-bahan makanan
  • Mengetahui langkah memasak dan menaruh hasil makanan bersama baik
  • Mengetahui tehnik berbelanja bahan-bahan bersama perhitungan ongkos yang tepat
  • Mengetahui informasi daerah persewaan pelataran makanan dan penyajian, dan lain-lain.

4. Hadirkan Resep-resep Andalan

Cara pertama memulai bisnis katering rumahan adalah bersama menghadirkan beragam resep andalanmu. Hal ini memiliki tujuan supaya masakan anda mampu punyai nilai lebih kecuali dibandingkan bersama kompetitor lainnya.

5. Buat Menu yang Bervariasi dan Menarik

Supaya pelangganmu nggak bosan dan tertarik, anda mampu memicu pilihan menu yang berbeda-beda. Tawarkan rasa hingga tampilan yang berbeda, berasal dari katering-katering yang sudah ada sebelumnya.

6. Lakukan Promosi

Promosi merupakan perihal yang penting dilakukan didalam kegiatan usaha. Agar bisnis katering mampu diketahui banyak orang, lakukanlah promosi atau branding.

Saat ini, promosi mampu bersama ringan dilakukan di media sosial secara online. Usahakan membuat account spesifik untuk bisnis katering milikmu, jangan lupa kasih nama dan logo usahamu ya.

Selain itu, anda juga mampu laksanakan promosi offline. Contohnya bersama langkah sebarkan brosur, promosi berasal dari mulut ke mulut, dan lain-lain.

7. Memperhatikan Harga Makanan

Jika bisnis katering anda buka dan terima pesanan tiap tiap hari, anda mampu membuat menu-menu yang sederhana. Alasannya, supaya mahjong ways harga jual product katering anda mampu tidak terlampau tinggi. Buatlah harga pasaran yang sesuai.

8. Rekrut Karyawan/Juru Masak yang Berkualitas

Untuk memulai bisnis katering, bagi pemula barangkali anda mampu dibantu oleh sebagian kerabat atau saudara yang mampu memasak.

Jika bisnis katering anda semakin besar, anda mampu menentukan juru masak yang terlampau pakar dan punyai pengalaman didalam bidang tata boga. Sebagai pemilik usaha, anda juga harus selalu memeriksa hasil dan rasa makanan sebelum saat dijual ya.

9. Memberikan Pelayanan yang Baik

Jangan hanya berasal dari aspek cita rasa dan produknya saja yang harus berkualitas, namun pelayanan terhadap pelanggan juga harus diperhatikan. Pelayanan yang ramah, sopan, dan cepat didalam laksanakan sesuatu akan memicu pelanggan suka memakai jasa katering kita.

10. Menerima Kritik dan Saran berasal dari Pelanggan/Konsumen

Terbuka bersama kritik dan anjuran juga juga tips untuk mampu memulai bisnis katering rumahan. Berkecimpung di bidang bisnis kuliner, kita juga harus memberikan peluang atau lebih-lebih berharap customer untuk memberi kritik dan masukannya.

Dengan perihal ini, bisnis katering kita mampu semakin diterima dan dicintai konsumen. Sehingga, menolong untuk membentuk loyalitas pelanggan.

Perkiraan Modal Awal Usaha Katering

Damaya didalam bukunya yang bertajuk Super Student Preneur, menuliskan estimasi semisal modal bisnis katering rumahan yakni:

1. Modal Investasi

  • Tempat makan 40 buah: Rp 400.000 (satuannya seharga Rp 10.000)
  • Sendok dan garpu 4 lusin Rp 100.000 (per lusin Rp 25.000)
  • Alat masak: Rp 500.000
  • Kompor dan tabung gas Rp 500.000
  • Total: Rp 1.500.000

2. Biaya Operasional Bulanan

Belanja bahan makanan untuk 22 hari: Rp 4.400.000 (belanja bahan per hari Rp 200.000)

  • Listrik: Rp 200.000
  • Gas: Rp 150.000
  • Transport: Rp 250.000
  • Gaji karyawan (jika ada): Rp 1.400.000
  • Promosi: Rp 200.000
  • Keperluan lain-lain Rp 300.000
  • Total: Rp 6.900.000

Jadi, kecuali digabungkan Rp 8 jutaan sudah mampu dijadikan modal bisnis katering.

Berikut merupakan perkiraan perhitungan keuntungan bisnis katering rumahan:

Omzet bisnis katering: jumlah pesanan x harga

  • = 40 kotak x Rp 12.000 x 22 hari
  • = Rp 10.560.000

Keuntungan: omzet – ongkos operasional per bulan

  • = Rp 10.560.000 – Rp 6.900.000
  • = Rp 3.600.000

Modal bisnis katering terbilang cukup relatif. Besarnya modal bergantung juga terhadap besarnya usaha.

Sebagai catatan, kita juga harus menyediakan dana tunai atau modal cadangan untuk sewaktu-waktu belanja bahan baku pesanan katering. Wulan Ayoda menuliskan didalam bukunya berjudul Kursus Singkat: Usaha Aneka Katering Laris Manis, menurut sebagian pengalaman pengusaha katering skala rantangan/prasmanan, cadangan dana yang dibutuhkan mampu lebih kurang 2-3 kali berasal dari jumlah modal sebulan.

Itu tadi penjelasan berkenaan bisnis katering adalah bisnis yang melayani pemesanan aneka makanan/minuman untuk acara tertentu. Detikers menjadi paham kan, gambaran berkenaan bagaimana memulai bisnis katering?

Baca Juga : Cara Menghitung Catering Pernikahan Agar Tidak Over Budget!

Share: Facebook Twitter Linkedin